Wednesday, March 3, 2010

Kejutan Jakarta


subuh kejut dia untuk solat saolah olah dia ada disebelah. Kami berbual bual saolah olah dia tidak kemana. Dia mengakhiri perbualan dengan ucapan yang membelai hingga terasa aku ingin terus lena. Dia menceriakan pagi aku. Dia yang terkandas dijakarta. Baju ku pesan sebagai ole ole beserta kancing baju.. kancing baju aku mana pah.... Jakarta oh jakarta....

Tengahari tup..tup dia hantar orang dari pejabatnya mengambil semua bil bil untuk dijelaskan.... Begitulah komitmennya dia. tidak pernah lupa tanggungjawab. Petang dia talipon dang dan menceriakan hari dang. Terima kasih tidak pernah cukup untuknya.. Semuga kejauhan ini mengajar untuk saling menghargai dan menemukan kita kembali....

No comments:

Post a Comment